

TRIBUNPEKANBARU.COM – Bagi Anggota Komisi DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat Dr Hinca IP Panjaitan XIII SH MH ACCS untuk mencapai karir politik tertinggi tentunya seorang politisi harus pandai memanfaatkan momentum yang ada, karena momentun itu adalah bintang anugrah seorang politisi, karena tidak datang begitu saja.
Menurut Ketua Dewan Kehormata Partai Demokrat yang sekaligus anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat itu banyak orang yang tidak bisa membaca arah karir politik seseorang dan banyak faktor yang membuat itu.
“Tapi bagi saya saat itu sebagai Sekjen Partai Demokrat Pusat yang keliling Indonesia mulai dari pusat sampai kepelosok – pelosok bertemu banyak kader dan tokoh – tokoh tersimpan masa depannya, kadang tidak bisa dapat membacanya kalau bukan karena momentum,” ujar Hinca Panjaitan kepada Tribun, Minggu (24/10).
Suatu ketika tambah Hinca momentum itu datang ke Kota Pekanbaru ada banyak aktifitas dan kegiatan politik mulai biasa – biasa saja sampai bergelora bahkan yang luar biasa.
“Saya berkali ke Kota Pekanbaru baik sendiri bersama teman dan kader yang lain bahkan pernah dengan tokoh – tokoh besar Partai Demkrat yakni Pak SBY, Ibu Ani Yudhoyono, Mas Ibas dan Mas AHY banyak tokoh lagi,” ucap Hinca.
Selama di Kota Pekanbaru itu jelas Hinca, Pekanbaru sangat beruntung punya orang muda yang akhirnya memanfaatkan atau memaksimalkan atau bahkan mengkafitalisasi momentum yang ada di Kota Pekanbaru itu dan namanya adalah Agung Nugroho.
“Agung Nugroho karir politiknya melejit dan mengagetkan banyak orang yakni mulai dari ketua DPC Partai Demokrat Pekanbaru sampai kemudian menjadi orang yang dipercaya partai ikut bersama – sama tokoh – tokoh menyiapkan kongres Maret,” ungkap Hinca.
Kemudian tambah Hinca, Agung adalah orang yang menguasi lapangan dan orang yang militan mempertahankan marwah partai termasuk ketika terjadi penyerangan oleh orang tak dikenal terhadap kebesaran Partai Demokrat yakni disebut peristiwa malam bendera PD dijatuhkan orang.Waktu itu Agung mengelola dan mengkordinir hampir semua kader menjaga marwah partai dan memang luar biasa.
“Sampai akhirnya kami saat itu bisa dengan sangat mulia dan elegan menggunakan akal sehat mengelola amarah oknum tertentu diluar Partai Demokrat menjadi sesuatu berkat dan akhirnya Demokrat di Pekanbaru secara khusus dan secara umum di Riau mendapatkan tempat yang patut dan berharga di mata masyarakat,” ujar Hinca.
Atas sikap patriotnya itu akhirnya masyarakat Kota Pekanbaru mempercayai Agung Nugroho menjadi wakilnya dan Agung terpilih jadi anggota DPRD Riau.
“Ternyata tidak cukup sampai disitu dalam perjalanan karir politiknya yang memang terpantau dengan sangat lengkap oleh dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat baik Pak SBY saya sendiri apalagi sekarang Mas AHY bulat pikiran dan hati kami memberikan kepercayan kepada Agung untuk menjadi pimpinan anggota DPRD Riau mengganti Asri Auzar yang maju menjadi Calon Bupati Rokan Hilir,” ucap Hinca.
Sehingga sekarang kata Hinca, Karir Agung mendapati puncknya yang tertinggi di saat usianya masih muda , karena bukan saja pimpinan Partai Demokrat di Kota Pekanbaru, tapi juga pemimpin atau pimpinan DPRD Riau sebagai Wakil Ketua DPRD Riau.
“Saya saksi sejarah dan paham betul dan bisa berbangga karena bisa menemukan bakat terpendam dari bung Agung Nugroho sebagai politisi. Seperti layaknya pelatih Tim Nasional saya sebagai pemandu bakat dan menemukan satu diantaranya di Pekanbaru yakni Bung Agung Nugroho. Saya karir politiknya belum berhenti disini setelah ini Bung Agung tentunya menatap lagi tantang kedepannya dan tunggu saja,” papar Hinca.
Oleh karena itu Hinca berpesan bahwa merawat yang sudah dibangun jauh lebih berat dari pada merebutnya.Untuk itu jangan ragu untuk terus belajar, belajar tentang penampilan secara komunikasi politik kepada masyarakat, juga sahabat – sahabat politisi lainnya, para pemangku kepentingan mulai dari Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota sampai ke desa – desa.
“Yang terpenting sekali tetap sayang sama keluarga. Kalau Salatnya saya tidak ragu lagi ia akan tetap setiap pada dua jalur yang berbarengan seperti rel kereta api tunduk pada Tuhan Sang Pencipta juga sayang pada lingkungannya lewat jalur politik,” ungkap Hinca.
Agung Nugroho mengucapkan terima kasihnya kepada Partai Demokrat dan juga kepada Mas AHY yang mempercayai dirinya menjadi Wakil Ketua DPRD Riau.
“Kepercayaan Partai Demokrat dan masyarakat ini akan saya gunakan sebaik mungkin untuk kepentingan masyarakat dan memajukan Partai Demokrat kedepannya,” ujar Ketua DPC Partai Demokrat Kota Pekanbaru tersebut. (adv)
Sumber : , https://pekanbaru.tribunnews.com/2020/10/26/sosok-agung-nugroho-di-mata-hinca-ip-panjaitan-capai-karir-politik-tertinggi-diusia-muda?page=2.
Editor: Sesri